Senin, Desember 4, 2023 ( GMT + 7.00 )
December 3rd, 2018 Category: Agen Bola
Informasi dari Agen Bola Terpercaya. Juventus menjadi satu-satunya tim di Serie A yang masih tidak terkalahkan hingga saat ini. Setelah 14 jornada yang di lalui 2018/19, pelatih Massimiliano Allegri mengungkapkan kesuksesan timnya itu.
Dari pendapat Allegri, faktor yang menjadi kunci dari kesuksesan selama ini adalah wajib di tuntut rendah pada hati setiap pemain-pemainnya. Dominasi Juve di Serie A pada musim ini memang bukanlah hal yang mengejutkan lagi. Semuanya telah di persiapkan Allegri untuk tetap mendominasi Serie A. Telah tujuh musim beruntun Juve meraih Scudetto.
Dalam hal finansial pemain, Juve juga salah satu tim terbaik di Eropa jika di bandingkan tim lainnya. Si Nyonya Tua juga memiliki dukungan finansial yang lebih stabil daripada para pesaingnnya semua di Eropa.
Keunggulan teknik pemain adalah salah satu hal yang penting, meski begitu mental yang tangguh harus ada pada setiap pemainnya. Karena itu, Allegri mengungkapkan “rendah hati” adalah kunci kesuksesannya sejauh ini.
“Anda mharus tetap bersikap rendah hati untuk bisa bekerja di level yang sama secara konsisten. Meski secara teknik bisa menjadi fakor pembeda,” ucap Allegri dikutip dari Football Italia.
“Juventus adalah skuat yang besar, punya talenta yang bagus, semuanya tentang sebuah tim yang hebat. Mengandalkan taktik dan strategi saya saja tidak cukup. Anda membutuhkan pemain yang bersedia mengejar lawan, bekerja untuk pemain lain dan berlari lebih jauh,” tandas Allegri.
BACA JUGA ARTIKEL LAINNYA : | ||
---|---|---|
Ronaldo Ingin Mengejar Rekor Lamanya Bersama Juventus | Dybala Mengungkapkan Kemampuannya Bermain Bersama Ronaldo | Ronaldo Beberkan Alasan Kepergian Dari Madrid |
Juventus punya komposisi pemain yang mewah di lini depan. Ada Cristiano Ronaldo, Mario Mandzukic dan Paulo Dybala. Kondisi tersebut rupanya tidak menyulitkan Allegri, karena lini depan telah memiliki insting predator dalam mencetak gol yang pengalaman.
“Ketika Anda punya pemain penyerang berbahaya seperti itu di lini depan bagai predator, mereka tidak butuh terlalu banyak instruksi dan penting agar tidak membatasi insting mereka. Kami hanya perlu memberikan bola pada mereka,” tutup Allegri.